Indonesia memilik luas pesisir pantai terpanjang di dunia (±80.791,42 Km) yang potensial untuk pengembangan pembangkit listrik tenaga angin (PLTB), terdiri dari beberapa gunung berapi yang masih aktif yang dapat dimanfaatkan panas buminya, dikelilingi lautan dan diapit dua samudera yang mengalirkan air tanpa henti, memiliki tanah yang subur yang “seharusnya” mampu memakmurkan bangsa.
Pasti hal tersebut sudah banyak menjadi referensi para insinyur dan
pemerintah di Indonesia .
Dan syukurnya, Indonesia
sudah mulai berperan aktif untuk memanfaatkan limpahan kekayaan alam bangsa,
baik dengan bekerja sama dengan pemerintahan daerah, pemerintah Belanda dalam program Casindo (Capacity development and strengthening for
energy policy formulation and implementation of Sustainable energy projects in Indonesia )
maupun dengan negara-negara Eropa lainnya dalam pengembangan teknologi dari sumber daya alam.
Tapi ada satu potensi besar lagi yang dimiliki Indonesia yang tidak boleh diabaikan,
JUMLAH PENDUDUK yang menduduki peringkat ke-4 dunia.
Semakin
banyak jumlah manusia dipermukaan bumi maka semakin banyak pula sampah yang dihasilkan.
Syukur dibeberapa kota
besar sudah mulai menyediakan tempat sampah yang berlabel "organik" dan "nonorganik". Hal ini dapat memudahkan dalam pengolahan keduanya.
Seperti
diketahui, berbagai penelitian telah menemukan cara mengolah sampah organic
menjadi energi terbarukan.Tapi sadarkah kita bahwa yang benar-benar harus
diolah justru sampah non-organik? Terus mau diolah seperti apa sampah-sampah
ini?
PULAU DAUR ULANG
Tahukan kalian bahwa peneliti di Belanda saat ini sedang berencana membuat pulau yang mampu menyaingiHawaii dengan tata kota bak di Venesia, Italia. Tapi
terbayangkah kalau pulau tersebut seluruhnya terbuat dari botol plastik??
*weehh panasnyaaa*
Tahukan kalian bahwa peneliti di Belanda saat ini sedang berencana membuat pulau yang mampu menyaingi
“Pulau daur ulang adalah usaha untuk mendaur ulang sampah
plastik di lokasi pembuangan dan mengubahnya menjadi sebuah entitas yang
mengambang.”
Dengan
mengumpulkan 44 juta kg sampah plastic, memanfaatkan energi terbarukan dari matahari
dan ombak di Samudera Pasifik, ilmuwan Belanda berharap mampu menghidupi sekitar 500.000 orang penghuninya.
Tapi kalau plastic semua gimana bisa menghidupi manusia? Merekapun sudah memikir dan menjawabnya. Bukan hanya kompleks kota moderan, lahan untuk
pertanian, makanan dan pekerjaan juga disediakan.
Kepikir
ga sih? Mungkin saja kan , sampah-sampah
plastic itu terbawa arus dari Indonesia . Tidak usah jauh-jauh deh,
di daratan Indonesia
juga banyak sekali sampah plastic berserakan. Dan jika diperhatikan, hampir
semua produk penjualan dipasarkan dalam kemasan plastic. Bisa terbayangkan
jumlah plastic yang harus diolah??
___
Ga cuma itu, Belanda juga sedang melakukan penelitian mengenai pemrosesan urin manusia sebagai energi alternatif pengganti BBM. Wew…
PRODUSEN BBM AIR SENI
Kebayang ga kalau dimasa yang akan datang manusia memperjual-belikan air seninya untuk dikonversi secara mandiri menjadi BBM? Tidak perlu antre di SPBU lagi dan mengocek kantong dalam-dalam.
Menurut Thiss Westerbeek, jurnalis Radio Nederland di Belanda, bahan bakar urin ini telah memasok energi setara 110 ribu Megawatt di 30 ribu rumah atau seluas satu kota kecil. Selain itu, energi yang berasal dari air seni manusia tersebut, dapat digunakan sebagai BBM alternatif untuk menggerakkan mobil bertenaga listrik. Mereka juga telah mendaftarkan paten temuan ini diChina ,
Afrika Selatan, Amerika Serikat, dan Eropa.
Kebayang ga kalau dimasa yang akan datang manusia memperjual-belikan air seninya untuk dikonversi secara mandiri menjadi BBM? Tidak perlu antre di SPBU lagi dan mengocek kantong dalam-dalam.
Menurut Thiss Westerbeek, jurnalis Radio Nederland di Belanda, bahan bakar urin ini telah memasok energi setara 110 ribu Megawatt di 30 ribu rumah atau seluas satu kota kecil. Selain itu, energi yang berasal dari air seni manusia tersebut, dapat digunakan sebagai BBM alternatif untuk menggerakkan mobil bertenaga listrik. Mereka juga telah mendaftarkan paten temuan ini di
Nah dengan jumlah SDM Indonesia yang tinggi dan sedikit mengintip serta mengembangkan penelitian di Belanda tersebut, mungkin saja Indonesia benar-benar bisa jadi "Juragan Pulau Daur Ulang dan BBM Air Seni" dunia.
Sumber Referensi:
http://id.wikipedia.org/wiki/Penduduk
http://dunia.vivanews.com/news/read/161675-pulau-sampah-raksasa-siap-jadi-saingan-hawaii
http://satunegeri.com/belanda-kembangkan-energi-dari-air-seni-manusia.html
http://www.investor.co.id/energy/indonesia-ajak-belanda-bangun-energi-angin/22818
0 komentar:
Posting Komentar